Blogger Tips and TricksLatest Tips For BloggersBlogger Tricks

Jaga Selalu Hatimu

0

Posted by Octia Nuraeni | Posted in

SevenTeen

Kau jaga selalu hatimu
Saat jauh dariku
Tunggu aku kembali

Mencintaimu.. Aku tenang
Memilikimu..Aku ada
Disetiap engkau membuka mata
Merindukanmu..
Selalu kurasakan
Selalu memelukmu penuh cinta
Itu yang selalu aku inginkan

Kau mampu membuatku tersenyum
Dan kau bisa membuat nafasku lebih berarti

Kau jaga selalu hatimu
Saat jauh dariku
Tunggu aku kembali
Ku mencintaimu selalu menyayangimu
Sampai akhir menutup mata

Kau mampu membuatku tersenyum
Dan kau bisa membuat nafasku lebih berarti
Kau jaga selalu hatimu..

Bangkitlah Wahai Pemuda !

0

Posted by Octia Nuraeni | Posted in

Hari ini adalah tanggal 28 Oktober yang bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda. Dan selang satu hari sesudah hari itu adalah hari kelahiran saya, tepatnya pada tanggal 29 Oktober. Dalam blog ini saya akan mengulas sedikit tentang sejarah lahirnya hari Sumpah Pemuda agar pemuda pemudi Indonesia bisa bangkit dan bersatu untuk menjadikan bangsa Indonesia lebih baik lagi.


Sumpah Pemuda merupakan bukti otentik bahwa pada tanggal 28 oktober 1928 Bangsa Indonesia dilahirkan, oleh karena itu seharusnya seluruh rakyat Indonesia memperingati momentum 28 oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia, proses kelahiran Bangsa Indonesia ini merupakan buah dari perjuangan rakyat yang selama ratusan tahun tertindas dibawah kekuasaan kaum kolonialis pada saat itu, kondisi ketertindasan inilah yang kemudia mendorong para pemuda pada saat itu untuk membulatkan tekad demi Mengangkat Harkat dan Martabat Hidup Orang Indonesia Asli, tekad inilah yang menjadi komitmen perjuangan rakyat Indonesia hingga berhasil mencapai kemerdekaannya 17 tahun kemudian yaitu pada 17 Agustus 1945.
Rumusan Sumpah Pemuda ditulis Moehammad Yamin pada sebuah kertas ketika Mr. Sunario, sebagai utusan kepanduan tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.


Isi Sumpah Pemuda versi Ejaan Yang Disempurnakan:
Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.


Itulah sedikit ulasan tentang sejarah hari Sumpah Pemuda yang pada hari ini diperingati oleh bangsa Indonesia khususnya para pemuda dan pemudi Indonesia.


Banyak sekali perbedaan-perbedaan yang dapat kita identifikasi dari perkembangan pemuda pemudi di Indonesia pada zaman dahulu dan di zaman modern ini. Misalnya saja rasa persatuan dan solidaritas. Dahulu sejak zaman pergerakan nasional pemuda-pemuda Indonesia tidak mengenal rasa takut dan selalu berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Karena mereka memiliki rasa persatuan dan solidaritas yang tinggi diantara sesama. Namun sangat berbeda dengan pemuda-pemudi dizaman modern ini, kebanyakan dari mereka memang sudah bersatu dan memiliki solidaritas yang cukup baik akan tetapi kebersamaan itu lebih banyak tertuju kepada hal-hal yang negatif seperti tawuran dan demonstrasi yang menyalahi aturan. Selain itu akibat dari pengaruh arus globalisasi yang sudah tertanam seiring perkembangan teknologi dan informasi sehingga banyak pemuda-pemudi Indonesia pada zaman modern ini yang kehilangan identitas dan jati dirinya. Terlepas dari itu masih ada juga pemuda-pemudi Indonesia yang masih tetap mempertahankan identitas dan jati diri dari bangsanya meskipn pengaruh globalisasi lebih kuat masuk ke dalam bangsa Indonesia sehingga merubah pola hidup dan perilaku para pemuda-pemudi saat ini. Tidak semua pengaruh arus globalisasi ini berdampak negatif kepada para pemuda kita, ternyata disamping itu banyak sekali dampak positif yang dapat kita ambil, misalnya saja dalam hal penerapan teknologi informasi dan komunikasi. Kita bisa memanfaatkan fasilitas yang ada dari perkembangan zaman tersebut, sehingga kita tidak dikatakan ketinggalan zaman atau istilah lainnya jadul (jaman dulu) oleh orang lain selain itu dengan adanya perkembangan teknologi dan komunikasi kita dituntut untuk lebih kreatif dalam mengatasi permasalahan di bidang apa saja.


Setelah itu, saya akan menuturkan kepada para pembaca manfaat yang dapat kita rasakan dari peristiwa Sumpah Pemuda. Salah satu yang terpenting adalah Bahasa Indonesia, seperti yang tercantum pada salah satu isi dari Sumpah Pemuda tersebut yaitu “Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”.


Dengan bahasa persatuan yakni bahasa Indonesia kita dapat berkomunikasi dengan orang lain yang berada di daerah lain. Dapat kita ambil contoh, untuk para pemuda yang sedang berpacaran, jika dia memiliki pacar yang berasal dari suku padang sedangkan dia sendiri berasal dari suku jawa tentu akan merasa kesulitan untuk berkomunikasi jika diantara keduanya tidak saling mengerti apa yan dikatakan olehnya. Beruntunglah kita karena para pendahulu kita sudah mengikrarkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sehingga seluruh penduduk Indonesia bisa mengerti bahasa yang umumnya digunakan di wilayah Indonesia walaupun berasal dari daerah yang berbeda-beda.


Harapan saya untuk para pemuda yang selanjutnya akan memimpin dan meneruskan perjuangan dari para pendahulunya yaitu kita harus tetap bersatu dan bekerja sama dalam hal apapun, khususnya hal-hal yang bersifat positif. Meningkatkan solidaritas diantara sesama pemuda, serta berpikir lebih kreatif agar kita tidak tertinggal oleh bangsa-bangsa lain. Karena dengan berpikir objektif dan dinamis kita dapat mencegah dan mengurangi perselisihan-perselisihan yang selama ini terjadi di wilayah Indonesia.


Marilah pemuda-pemudi Indonesia, sama-sama kita bangkit dan meneruskan perjuangan para pendahulu kita agar semua yang mereka lakukan tidak terbilang sia-sia. Sehingga generasi kita yang selanjutnya dapat juga meneruskan perjuangan kita ini.
Akhir kata saya hanya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk para pembaca dan orang-orang yang telah mendukung saya selama ini. Semoga kita menjadi pribadi yang jujur, adil dan bisa bertanggung jawab terhadap diri sendiri, orang lain maupun bangsa kita sendiri yaitu bangsa Indonesia.


Created by Octia N.


Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda

Keluarga Adalah Segalanya

0

Posted by Octia Nuraeni | Posted in

Tuhan yang Maha Esa menciptakan manusia dengan kepribadian dan wujud yang berbeda-beda. Diri seorang manusia dikatakan juga sebagai individu. Yang dimaksud dengan individu itu sendiri adalah perorangan, hanya mencakup satu orang atau satu makhluk hidup .Setiap individu mempunyai ciri khasnya masing-masing. Ciri khas dari individu itu diantaranya memiliki sifat egoisme yang tinggi, lebih suka menyendiri dan kurangnya partisipasi dalam suatu forum atau kelompok-kelompok masyarakat serta cenderung tertutup kepada khalayak ramai.

Berikut ini merupakan konsep dari individu yaitu :
Individuum ___Tidak terbagi____Satu kesatuan yang paling kecil dan terbatas

Pada era modern saat ini, sebagian besar masyarakat Indonesia sudah mengerti akan pengaruh globalisasi dan perkembangan zaman sehingga hanya sebagian kecil dari mereka yang masih kurang paham akan manfaat dan pentingnya teknologi. Tidak sedikit juga dari mereka yang memiliki perilaku yang tidak sesuai dengan nilai dan norma sosial yang berlaku di dalam masyarakat biasanya kita sebut dengan perilaku menyimpang (deviance). Contoh nyata yang terjadi di dalam kehidupan sehari-hari yaitu di lingkungan kumuh, masalah etika kurang diperhatikan karena masyarakatnya lebih sibuk dengan usaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Bagi kebanyakan mereka, cekcok antar warga dengan mengeluarkan kata-kata kasar, atau tindakan buang sampah sembarangan maupun membunyikan radio dengan keras menjadi hal yang biasa . Itu hanyalah contoh kecil dari peristiwa pertumbuhan individu yang tidak terkendali sehingga menyebabkan suatu paham individualisme.

3 kemungkinan yang akan terjadi dari sikap individualisme :
1) Menyimpang pada norma efektif
2) Kehilangan individualnya atau takluk pada kolektif
3) Mempengaruhi masyarakat

Keluarga adalah unit satuan masyarakat yang terkecil yang merupakan suatu komponen kecil di dalam masyarakat. Pada masyarakat modern, seorang anak sangat tergantung pada cara orang tua atau keluarga mendidiknya. Melalui interaksi dalam keluarga, anak mempelajari pola perilaku, sikap, keyakinan, cita-cita, dan nilai dalam keluarga dan masyarakat. Contoh, pola perilaku dan sikap anggota keluarga yang cenderung disiplin akan mudah terinternalisasi dalam diri seorang anak sehingga menjadikannya selalu bersikap disiplin. Arti keluarga bagi saya yaitu suatu hal yang terpenting dan segalanya dibandingkan dengan hal lainnya. Karena tanpa keluarga, saya bukanlah siapa-siapa. Hanya seorang individu yang tidak berarti apa-apa di mata orang lain. Keluarga yang mengajarkan saya bagaimana menjalani dan membuat hidup ini bermakna, terutama kepada kedua orang tua saya. Sungguh kasih sayang dan pengorbanan kalian tak akan bisa kubalas satu persatu. Saya ingat dengan perkataan seorang teman saya, saat itu dia berkata “lo itu beruntung banget ti, bisa punya keluarga kaya keluarga lo. Gue iri sama lo, keluarga gue gak bisa kaya keluarga lo, yang bisa menghabiskan waktunya bareng-bareng untuk kumpul dan bercanda di waktu luang. Coba lo jadi gue, kadang gue pergi kemana juga gak ada yang nanyain kabar gue, lagi dimana? udah makan apa belum atau pulang jam berapa? Semua keluarga gue pada sibuk sama urusannya masing-masing. Gue mau mereka juga bisa ngertiin perasaan gue....” perkataan teman saya itu memang agak miris kedengarannya, saya bisa mengerti bagaimana perasaannya. Rasanya tidak ada seorang anak yang ingin berada di posisi seperti itu. Namun saya bersyukur karena telah memiliki keluarga yang sempurna di mata saya dan di mata orang lain. Keutuhan keluarga dapat dijaga dan dibina dengan hubungan yang baik, saling berinteraksi antar anggota keluarga yang satu dengan anggota keluarga yang lainnya. Bila terdapat suatu masalah harus di musyawarahkan terlebih dahulu jangan dilakukan dengan cara kekerasan.
Keluarga adalah tempat untukku berlindung, hanya mereka yang memberikan kasih sayang yang tulus dan tanpa pamrih di dunia. Kehilangan seseorang yang menjadi bagian dari keluarga memang suatu kesedihan yang mendalam. Tidak banyak orang yang dapat merasakan indahnya memiliki keluarga. 

Macam-macam fungsi keluarga :
• Fungsi biologis : 
- pengetahuan sex
- tugas dan kewajiban suami istri
- memelihara pendidikan bagi anak
Fungsi pemeliharaan : 
- menyediakan rumah
- memelihara kesehatan
- memberikan perlindungan
• Fungsi ekonomi : 
- makan/minum
- kebutuhan pakaian / sandang
- kebutuhan tempat tinggal
Fungsi keagamaan
• Fungsi sosial

Sedangkan pengertian masyarakat yaitu sekelompok manusia yang tinggal di suatu daerah dan memiliki norma-norma atau aturan yang ditaati di dalam lingkungannya untuk mewujudkan tujuan bersama. Setiap masyarakat berbeda-beda sikap dan perilakunya serta pola hidupnya. Namun perbedaan bukanlah menjadi suatu penghalang bagi kita untuk mewujudkan kerukunan dan kedamaian bangsa dan negara Indonesia.

Sumber :
Harwantiyoko, 1996, MKDU Ilmu Sosial Dasar, Gunadarma : Jakarta.

Kepribadian Kita Berbeda

1

Posted by Octia Nuraeni | Posted in

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam dan sumber daya manusianya. Indonesia dikatakan juga sebagai negara kepulauan karena terdapat banyak pulau di setiap daerah dari masing-masing provinsi. Jika kita mengunjungi daerah-daerah tertentu di wilayah Indonesia maka kita akan menemukan bermacam-macam kebudayaan yang khas pada wilayah tersebut. Kebudayaan merupakan keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial, baik berupa gagasan, aktivitas, dan hasil dari aktivitas manusia yang digunakan untuk memahami lingkungan dan pengalamannya, serta dijadikan pedoman hidup anggota masyarakat. Di dalam kebudayaan terkandung unsur-unsur seperti kepercayaan, mata pencaharian, kesenian dan adat istiadat. Contohnya, budaya Islam merupakan keseluruhan gagasan, aktivitas, dan hasil dari aktivitas masyarakat muslim yang dijadikan sebagai pedoman tingkah laku. Kebudayaan berperan dalam membentuk kepribadian seseorang dan masyarakat. Setiap kebudayaan menyediakan seperangkat norma, yang berbeda dari masyarakat satu ke masyarakat lainnya dan mempengaruhi kepribadian anggotanya.Contoh lain, seorang anak yang dibesarkan di lingkungan masyarakat Batak akan berbeda kepribadiannya dengan seseorang yang dibesarkan oleh masyarakat Jawa.

Pada saat ini tidak jarang kita jumpai, perselisihan-perselisihan yang terjadi diantara dua desa yang masih berada dalam satu wilayah. Walaupun berasal dari kebudayaan yang sama tetapi tetap saja perselisihan diantara kedua belah pihak terjadi. Biasanya hal tersebut terjadi karena ada provokasi dari pihak-pihak tertentu yang merasa tidak senang dengan sesuatu hal. Tentu saja keadaan ini berbeda dengan keadaan sebelum era modernisasi masuk ke Indonesia. Dahulu masyarakat Indonesia masih memiliki kesadaran untuk tetap memperhatikan budaya tertib dan cinta perdamaian serta bersikap ramah tehadap siapa saja. Hal itu dapat terjadi karena saat ini kesadaran masyarakat untuk melestarikan kebudayaan dan lingkungannya tergolong rendah, sehingga banyak permasalahan yang timbul dari keegoisan masing-masing individu karena tidak bisa melestarikan kebudayaan Indonesia khususnya kebudayaan di setiap daerah. Jika kita menginginkan suatu kebudayaan yang tertib dan cinta perdamaian, semua itu dapat dilakukan dengan cara tetap melestarikan kebudayaan di daerah kita masing-masing misalnya saja dengan memakai produk dalam negeri serta tidak melakukan pembajakan dalam bentuk apapun. Namun hal itu juga tergantung pada kepribadian seseorang, apakah dia dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman dan tidak menghilangkan kebudayaan serta kepribadian dirinya masing-masing (akulturasi) atau bahkan lebih cenderung memilih kebudayaan modern yang baru karena tidak ingin dikatakan ketinggalan zaman.

Sebelumnya kita juga harus mengetahui definisi dari kepribadian itu sendiri. Yang dimaksud dengan kepribadian adalah ciri watak seorang individu yang bersifat hakiki yang tercermin pada seseorang yang membedakannya dengan orang lain. Kebudayaan yang mempengaruhi kepribadian individu pada umumnya adalah sebagai berikut,
a) Kebudayaan daerah
b) Cara hidup di lingkungan masyarakat desa atau kota
c) Kebudayaan khas sosial
d) Agama yang dianut
e) Pekerjaan atau profesi
Faktor- faktor yang menentukan perkembangan kepribadian seseorang adalah:
• Warisan biologis (keturunan)
• Lingkungan fisik
• Pengalaman kelompok manusia
• Pengalaman unik

Setiap orang memiliki kepribadian. Hanya saja kepribadian orang yang satu berbeda dengan kepribadian orang yang lain. Misalnya saja kepribadian yang ada pada diri saya sendiri. Saya tergolong orang yang memiliki kepribadian yang tertutup dan kadang sulit untuk dimengerti oleh orang lain. Kebanyakan dari teman-teman saya beranggapan bahwa saya ini adalah orang yang pendiam, sedikit pemalu dan terkesan cuek namun ramah terhadap sesama. Memang sebagian hal yang dikatakan mereka tentang saya adalah benar dan saya pun menyadari bahwa sifat yang seperti itu cenderung akan merugikan bagi diri saya sendiri bahkan bisa menjadi masalah jika saya tidak tanggap dan merubah kepribadian saya. Oleh karena itu saya ingin berubah menjadi orang yang memiliki kepribadian yang menyenangkan bagi diri saya sendiri maupun orang lain yang ada di sekitar saya.

Sumber :
Maryanti, Kun dan Juju Suryawati.2007.Sosiologi.Jakarta:Esis
Puspitasari, Devi, dkk.2007.Ilmu Pengetahuan Sosial.Jakarta:Arya Duta

Terusik

3

Posted by Octia Nuraeni | Posted in

Pikiranku kosong
Melayang jauh tanpa arah
Aku pun tak tahu kemana ia akan berlabuh
Sungguh aku terbelenggu dalam rasa ini
Ingin rasanya aku
Terbang bebas seperti burung

Galau, risau, putus asa...
Aku benci dengan mereka
Aku jenuh padanya, sampai kapankah?
Kalian akan terus berada dalam benakku
Mengapa kalian tak berlari ke tempat lain dan hinggap di benak mereka?
Rasanya tak pernah tenang jiwa ini
Mengapa kalian selalu datang mengusikku?
Di dalam kesendirianku dan di saat aku termenung

Aku tak menginginkan kalian datang
Sungguh... lebih bahagia diri ini
Jika aku tak di bayang-bayangi oleh rasa itu
Oh Tuhan biarkan lah aku..
Merasakan apa yang selama ini ku harapkan
Walau hanya sesaat,
Aku kan selalu bersyukur atas nikmat-Mu
Jadikan lah diri ini sesosok makhluk yang berharga
Untuk mereka dan semuanya